Dekan FIB Unand Beri Kuliah Umum dan Teken Kerja Sama dengan FIB Unilak

Gambar 1. Foto bersama Dekan FIB Unand, Prof. Dr. Ike Revita, S.S., M.Hum., CRP dan Manajer Bidang 2, Adrianis, S.S., M.A. dengan Dekan FIB Unilak, Dr. Mohd. Fauzi, S.S., M.Sn. beserta jajaran

Dalam rangka memperkuat kerja sama akademik dan memperluas jejaring Tridarma Perguruan Tinggi, Dekan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Andalas, Prof. Dr. Ike Revita, S.S., M.Hum., CRP, melakukan kunjungan ke Fakultas Ilmu Budaya Universitas Lancang Kuning (Unilak) pada hari Rabu, 12 November 2025, bertempat di Ruang Seminar FIB Unilak.

Kegiatan ini meliputi kuliah umum bertema “Sosiopragmatik di Era Media Sosial: Ketika Emoji Menggantikan Ekspresi”, Focus Group Discussion (FGD), serta penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dan Implementing Agreement (IA) antara kedua fakultas.

Kuliah umum dibuka secara resmi oleh Dekan FIB Unilak, Dr. Mohd. Fauzi, S.S., M.Sn., dan dimoderatori oleh Nadila Mudea N, M.Pd., dosen dari Program Studi Sastra Inggris FIB Unilak. Kegiatan ini dihadiri oleh para ketua program studi, dosen, serta mahasiswa FIB Unilak yang antusias mengikuti seluruh rangkaian acara. Turut hadir dalam rombongan FIB Unand, Manajer Bidang II, Adrianis, S.S., M.A., dan Humas FIB Unand, Siti Awal Syaravina, S.Hum., M.Li., yang turut mendampingi Dekan selama kegiatan berlangsung.

Dalam pemaparannya, Prof. Dr. Ike Revita, S.S., M.Hum., CRP, membahas fenomena perubahan cara berkomunikasi di era media sosial dengan perspektif sosiopragmatik, khususnya tentang bagaimana simbol dan emoji kini sering menggantikan fungsi ekspresi dalam interaksi digital. “Generasi muda, terutama Gen Z, hidup dalam ruang komunikasi yang serba cepat dan visual. Tantangannya adalah bagaimana mereka tetap bisa memahami makna sosial di balik simbol dan ekspresi digital. Bahasa bukan hanya soal kata, tapi juga rasa dan konteks,” ujar Prof. Dr. Ike Revita, S.S., M.Hum., CRP

Diskusi berlangsung hangat, interaktif, dan penuh canda, terutama ketika Prof. Dr. Ike Revita, S.S., M.Hum., CRP berinteraksi langsung dengan mahasiswa FIB Unilak. Para peserta tidak hanya mendapat wawasan linguistik, tetapi juga refleksi mengenai etika dan budaya berbahasa di dunia digital. “Mahasiswa hari ini perlu sadar bahwa media sosial bukan hanya tempat berekspresi, tetapi juga ruang pembentukan identitas sosial dan budaya,” tambah Prof. Dr. Ike Revita, S.S., M.Hum., CRP

Selain kuliah umum, kedua fakultas juga menggelar Focus Group Discussion (FGD), Penandatanganan Kerja Sama (PKS) dan Implementing Agreement (IA) sebagai tindak lanjut kolaborasi di bidang akademik, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Melalui kegiatan ini, FIB Unand dan FIB Unilak berkomitmen memperkuat hubungan kelembagaan dalam pengembangan keilmuan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia di bidang ilmu budaya.

Gambar 2. Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dan Implementing Agreement (IA) antara FIB Unand dan FIB Unilak

Humas FIB Unand: Siti Awal Syaravina

FIB Unand Sambut Kunjungan Edukatif Siswa Kelas XII SMA Negeri 3 Payakumbuh

Dalam rangka pengenalan lingkungan akademik dan perluasan wawasan siswa terhadap perguruan tinggi, Fakultas Ilmu Budaya Universitas Andalas menerima kunjungan siswa kelas XII SMA Negeri 3 Payakumbuh. Kunjungan ini dilaksanakan pada hari Selasa, 11 November 2025, bertempat di Ruang Seminar FIB Unand dan diikuti oleh siswa, guru pendamping, serta jajaran pimpinan dan Program Studi di FIB Unand.

Gambar 1. Foto bersama pimpinan FIB Unand dengan guru-guru SMA Negeri 3 Payakumbuh

Kunjungan ini dipandu oleh pihak sekolah yang diwakili oleh Wakil Kesiswaan SMA Negeri 3 Payakumbuh, Rahmatul Khairani, S.S., bersama guru-guru pendamping lainnya. Acara dibuka secara resmi oleh Dekan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Andalas, Prof. Dr. Ike Revita, S.S., M.Hum., CRP, serta turut dihadiri oleh Wakil Dekan I, Zulprianto, S.S., M.A., Ph.D.; Wakil Dekan II, Alex Darmawan, S.S., M.A.; Manajer Bidang I, Dr. Ria Febrina, S.S., M.Hum., yang sekaligus memandu sesi pemaparan dan diskusi, serta Manajer Bidang 2, Adrianis, S.S., M.A.

Kunjungan edukatif ini juga dihadiri oleh Ketua Program Studi Sarjana di lingkungan FIB Unand, yaitu Dr. Zulqaiyyim, M.Hum. (Ilmu Sejarah), Dr. Ronidin, S.S., M.A. (Sastra Indonesia), Novalinda, S.S., M.Hum. (Sastra Inggris), Yerri Satria Putra, S.S., M.A. (Sastra Minangkabau), Dr. Rima Devi, S.S., M.Si. (Sastra Jepang), serta Program Studi Arkeologi turut diwakili oleh A’ang Pambudi Nugroho, S.Pd., M.A. dan Daratullaila Nasri, S.S., M.A. Kehadiran ketua himpunan mahasiswa, alumni, dan mahasiswa aktif Program Studi Ilmu Sejarah semakin memperkaya jalannya diskusi dan sesi berbagi pengalaman belajar di FIB Unand.

Dalam sambutannya, Dekan FIB Unand menyampaikan bahwa kunjungan sekolah merupakan langkah penting dalam memberikan gambaran nyata tentang ekosistem akademik perguruan tinggi kepada calon mahasiswa. “Kunjungan seperti ini sangat bermanfaat bagi siswa untuk memahami dinamika perkuliahan dan peluang pengembangan diri di FIB. Kami berharap kegiatan ini mampu memotivasi siswa untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi,” ujar Prof. Dr. Ike Revita, S.S., M.Hum., CRP

Wakil Kesiswaan SMA Negeri 3 Payakumbuh, Rahmatul Khairani, S.S., turut menyampaikan apresiasi atas sambutan dari FIB Unand. “Kami berterima kasih kepada FIB Unand yang telah memberikan ruang belajar baru bagi siswa kami. Semoga kegiatan ini dapat memperluas wawasan mereka mengenai studi humaniora dan kehidupan kampus,” tutur Rahmatul Khairani, S.S.

Gambar 2. Penyerahan cinderamata kepada FIB Unand dan SMA Negeri 3 Payakumbuh

Sesi kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan profil fakultas dan masing-masing program studi yang disampaikan oleh jajaran pimpinan dan ketua program studi. Para siswa diberikan kesempatan untuk berdiskusi langsung mengenai kurikulum, peluang kegiatan kemahasiswaan, serta prospek lulusan di bidang-bidang ilmu budaya.

Manajer Bidang I, Dr. Ria Febrina, S.S., M.Hum., menegaskan bahwa FIB Unand selalu terbuka untuk menjalin kerja sama pendidikan dengan sekolah. “FIB Unand berkomitmen mendukung literasi budaya dan penguatan minat akademik bagi siswa SMA. Kami berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan sebagai bagian dari kontribusi fakultas terhadap dunia pendidikan,” ujar Dr. Ria Febrina, S.S., M.Hum.

Kegiatan ditutup dengan sesi foto bersama, diskusi singkat, serta penyerahan cenderamata antara pihak FIB Unand dan SMA Negeri 3 Payakumbuh. Melalui kunjungan ini, FIB Unand menegaskan komitmennya dalam memperluas akses edukasi, memperkenalkan dunia ilmu budaya, dan membangun kedekatan akademik dengan generasi muda.

Humas FIB Unand: Siti Awal Syaravina

 

 

 

 

 

 

HMJ Sastra Indonesia FIB Unand Adakan Kegiatan Pelatihan Sastra dan Pengabdian Masyarakat (PSPM) Tahun 2025

Dalam rangka penguatan karakter, kreativitas, dan kedekatan antaranggota, Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMJ) Sastra Indonesia Universitas Andalas kembali mengadakan kegiatan Pelatihan Sastra dan Pengabdian Masyarakat (PSPM) tahun 2025. Kegiatan ini berlangsung pada tanggal 7–9 November 2025 di Pantai Green Talao Park, Nagari Ulakan, Kecamatan Ulakan Tapakis, Kabupaten Padang Pariaman.

Gambar 1. Foto bersama pimpinan FIB Unand dengan para panitia PSPM 2025

Pada tanggal 9 November 2025, bertepatan dengan malam puncak kegiatan, hadir Dekan FIB Unand, Prof. Dr. Ike Revita, S.S., M.Hum.; Wakil Dekan I, Zulprianto, S.S., M.A., Ph.D.; Wakil Dekan II, Alex Darmawan, S.S., M.A.; serta Manajer Bidang I, Dr. Ria Febrina, S.S., M.Hum. Beberapa dosen Sastra Indonesia yang turut hadir ialah Pembina HMJ, Dr. Zurmailis, S.S., M.A.; Drs. M. Yusuf, M.Hum.; Dr. M. Yunis, S.S., M.Hum.; dan Ahmad Hamidi, S.Pd., M.Hum.

PSPM diikuti oleh 82 peserta Sastra Indonesia angkatan 2024 sebagai bagian dari proses resmi menjadi anggota HMJ Sastra Indonesia. Para panitia berasal dari Sastra Indonesia angkatan 2022 serta kegiatan turut dihadiri oleh para alumni sebagai pemateri, yaitu Sastra Indonesia, Sastra Minangkabau, Sastra Inggris, Sastra Jepang, Organisasi Mahasiswa (ormawa), dan Himpunan Mahasiswa se-FIB Unand.

Pada malam puncak kegiatan, peserta menampilkan pertunjukan teaterikal di bawah arahan dalang sekaligus alumni Sastra Indonesia, Ridho Alsyukri, S.Hum. Melalui narasi khas dalang, para peserta memainkan berbagai peran profesi seperti tukang setrika keliling, ojek payung, bidan magang, dokter psikopat, tukang foto, kreator konten, hingga pawang buaya. Pertunjukan ini menjadi ruang bagi peserta untuk menunjukkan hasil pembelajaran selama pelatihan, mulai dari konsentrasi, olah rasa dan emosi, olah tubuh, olah vokal, gesture, blocking, moving, grouping, improvisasi, hingga akting.

Pembina HMJ Sastra Indonesia, Dr. Zurmailis, S.S., M.A., memberikan apresiasi atas kreativitas dan kedisiplinan peserta. “PSPM selalu menjadi momen penting bagi mahasiswa untuk mengasah keberanian, kedisiplinan, dan teamwork. Tahun ini, manajemennya sangat baik dan para peserta tampil dengan kualitas yang membanggakan,” ujarnya.

Dalang pertunjukan, Ridho Alsyukri, S.Hum., turut memberikan kesan positif terhadap penampilan peserta. “Mereka menunjukkan kemampuan luar biasa setelah berlatih olah rasa, olah tubuh, dan teknik dasar akting. Improvisasi yang mereka tampilkan menunjukkan bahwa proses belajar selama PSPM berjalan efektif. Saya bangga melihat semangat mereka,” ujarnya.

Gambar 2. Peserta menampilkan pertunjukan teaterikal di bawah arahan dalang sekaligus alumni Sastra Indonesia, Ridho Alsyukri, S.Hum.

Ketua panitia PSPM 2025, Muhammad Romzi menambahkan bahwa terselenggaranya kegiatan ini tidak lepas dari dukungan alumni. “Terima kasih kepada para alumni yang berkenan hadir dan ikut bermain peran bersama peserta. Kehadiran mereka memperkuat hubungan antara mahasiswa dan alumni,” ujar Muhammad Romzi.

Dekan FIB Unand, Prof. Dr. Ike Revita, S.S., M.Hum., CRP menyampaikan apresiasi terhadap penyelenggaraan PSPM 2025. “Kegiatan ini menjadi bukti bahwa mahasiswa Sastra Indonesia mampu memadukan kreativitas, kerja sama, dan kedisiplinan. Interaksi antara mahasiswa, panitia, dan alumni juga memperkuat jejaring akademik yang sangat penting bagi perkembangan mahasiswa ke depan,” ujar Prof. Dr. Ike Revita, S.S., M.Hum., CRP

Kegiatan ditutup dengan harapan agar PSPM tahun berikutnya dapat dilaksanakan lebih meriah dan mendapat dukungan lebih besar dari fakultas. “Belajar dari tahun ini, kami berharap Ibu Dekan dapat hadir pada siang hari tahun depan agar dapat menikmati seluruh rangkaian kegiatan sembari menyantap gulai lauak karang dan sala khas Pariaman,” tambah ketua panitia.

Melalui pelaksanaan PSPM ini, HMJ Sastra Indonesia menegaskan komitmennya dalam membangun solidaritas, kreativitas, dan jiwa kepengabdian mahasiswa Sastra Indonesia Universitas Andalas.

Humas FIB Unand: Siti Awal Syaravina

 

 

FIB Unand dan Yayasan Alinia Kampung Inggris Dharmasraya Teken PKS dan IA untuk Penguatan Tridarma Perguruan Tinggi

Gambar 1. Foto bersama antara pimpinan FIB dengan Dewan Pembina Yayasan Alinia

Dalam upaya memperluas jejaring kolaborasi akademik serta memperkuat implementasi Tridarma Perguruan Tinggi, Fakultas Ilmu Budaya Universitas Andalas melaksanakan Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dan Implementation Agreement (IA) dengan Yayasan Alinia Kampung Inggris Dharmasraya. Kegiatan ini dilaksanakan pada Senin, 10 November 2025, bertempat di Ruang Sidang FIB Unand Lantai 2.

Penandatanganan dihadiri oleh Dekan FIB Unand, Prof. Dr. Ike Revita, S.S., M.Hum., CRP, serta dipandu oleh Manajer Bidang II, Adrianis, S.S., M.A. Turut hadir pula Wakil Dekan I, Zulprianto, S.S., M.A., Ph.D.; Wakil Dekan II, Alex Darmawan, S.S., M.A.; Manajer I, Dr. Ria Febrina, S.S., M.Hum.; serta Dewan Pembina Yayasan Alinia Entrepreneur Indonesia, Dr. Marlis, M.M.

Perjanjian Kerja Sama (PKS) dan Implementation Agreement (IA) ini mencakup kerja sama dalam  pelaksanaan kegiatan akademik, pengembangan kompetensi kebahasaan, program pelatihan, serta kolaborasi penelitian dan pengabdian masyarakat sebagai bagian dari implementasi Tridarma Perguruan Tinggi.

Gambar 2. Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dan Implementation Agreement (IA) dengan Yayasan Alinia Kampung Inggris Dharmasraya

Melalui kemitraan ini, kedua institusi berkomitmen menghadirkan program yang lebih adaptif, inovatif, dan relevan bagi kebutuhan pendidikan masa kini. Dekan FIB Unand, Prof. Dr. Ike Revita, S.S., M.Hum., CRP menyampaikan bahwa kerja sama ini menjadi langkah strategis dalam memperluas ruang belajar dan meningkatkan kontribusi fakultas di tingkat regional. “Kemitraan ini tidak hanya memperkuat jejaring akademik, tetapi juga membuka peluang bagi pengembangan program yang berdampak bagi mahasiswa dan masyarakat,” ujarnya.

Sementara itu, Dr. Marlis, M.M., mewakili Yayasan Alinia menegaskan kesiapan lembaganya dalam mendukung implementasi program kolaboratif. “Kami berharap kerja sama ini menjadi titik awal sinergi jangka panjang untuk penguatan kompetensi dan pemberdayaan generasi muda,” tuturnya.

Kegiatan penandatanganan ditutup dengan sesi diskusi teknis mengenai rencana implementasi program bersama serta dokumentasi bersama seluruh tamu yang hadir. Melalui kerja sama ini, FIB Unand kembali menegaskan komitmennya dalam menjalankan Tridarma Perguruan Tinggi secara berkelanjutan dan berbasis kolaborasi.

Humas FIB Unand: Siti Awal Syaravina

 

 

 

Tingkatkan Mutu Akademik, FIB Unand Gelar Pengisian SiPENJAMU secara Serentak

Dalam rangka mendukung pelaksanaan Audit Mutu Internal (AMI) Universitas Andalas tahun 2025, Fakultas Ilmu Budaya Universitas Andalas menyelenggarakan kegiatan pengisian Sistem Penjaminan Mutu (SiPENJAMU) periode 2025 pada Rabu, 5 November 2025 di Ruang Sidang Dekanat FIB Unand.

Gambar 1. Peserta Pengisian SiPENJAMU terdiri dari seluruh auditee FIB Unand, yaitu pimpinan fakultas, manajer, ketua program studi, serta tim Gugus Kendali Mutu (GKM) dari masing-masing prodi

Kegiatan ini diikuti oleh seluruh Auditee FIB Unand, yang terdiri dari pimpinan fakultas, manajer, ketua program studi, serta tim Gugus Kendali Mutu (GKM) dari masing-masing prodi.

Acara ini dipandu oleh Ketua Gugus Penjaminan Mutu (GPM) FIB Unand, Aulia Rahman, S.S., M.A., yang turut memberikan arahan dan panduan teknis kepada seluruh auditee dalam proses pengisian sistem. “Kegiatan pengisian SiPENJAMU ini bukan sekadar administrasi, melainkan refleksi dari komitmen kita terhadap peningkatan mutu di setiap lini akademik. Melalui proses ini, kita belajar untuk tertib data, transparan, dan konsisten dalam menerapkan budaya mutu,” ujar Aulia Rahman, S.S., M.A.

Pelaksanaan ini merupakan langkah awal untuk memastikan seluruh dokumen pendukung mutu, seperti kurikulum, RPS, data dosen, serta laporan penelitian dan pengabdian tersusun dengan baik sesuai dengan standar Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) Unand.

Dekan FIB Unand, Prof. Dr. Ike Revita, S.S., M.Hum., CRP. menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi bagian penting dalam menjaga keberlanjutan mutu akademik dan tata kelola fakultas. “Melalui kegiatan pengisian SiPENJAMU, kita tidak hanya memenuhi kewajiban administrasi mutu, tetapi juga menegaskan komitmen FIB untuk terus berbenah dan memberikan layanan akademik terbaik,” ujar Prof. Dr. Ike Revita, S.S., M.Hum., CRP.

Gambar 2. Dekan FIB Unand, Prof. Dr. Ike Revita, S.S., M.Hum., CRP. ikut hadir mendampingi pengisian SiPENJAMU bersama Manajer SDM, Teknologi Informasi, dan Kerja Sama FIB Unand, Adrianis, S.S., M.A. 

Sementara itu, Manajer SDM, Teknologi Informasi, dan Kerja Sama FIB Unand, Adrianis, S.S., M.A. menambahkan bahwa keberhasilan pengisian SiPENJAMU sangat bergantung pada kolaborasi dan konsistensi seluruh tim auditee. “Kami berharap kegiatan ini menjadi momentum untuk memperkuat budaya mutu di lingkungan FIB, sekaligus meningkatkan kesiapan fakultas menghadapi audit mutu internal,” ungkapnya.

Melalui kegiatan ini, Fakultas Ilmu Budaya Universitas Andalas menegaskan komitmennya dalam mewujudkan tata kelola pendidikan yang transparan, akuntabel, dan berorientasi pada peningkatan mutu berkelanjutan.

Humas FIB Unand: Siti Awal Syaravina

 

 

 

Dosen FIB Unand, Prof. Pramono, S.S., M.Si., Ph.D., Raih Penghargaan Nugra Jasa Dharma Pustaloka Tahun 2025

Gambar 1. Prof. Pramono, S.S., M.Si., Ph.D., dosen FIB Unand, menerima Penghargaan Nugra Jasa Dharma Pustaloka Tahun 2025 dari Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas RI) atas kiprahnya dalam pelestarian naskah kuno Nusantara

Dedikasi terhadap pelestarian warisan budaya kembali mengantarkan civitas academica FIB Unand pada pencapaian gemilang. Prof. Pramono, S.S., M.Si., Ph.D., dosen FIB Unand, menerima Penghargaan Nugra Jasa Dharma Pustaloka Tahun 2025 dari Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas RI) atas kiprahnya dalam pelestarian naskah kuno Nusantara.

Berdasarkan Surat Pemberitahuan Nomor B.3183/3/JIP.01/X.2025 yang diterbitkan pada tanggal 17 Oktober 2025, Prof. Pramono, S.S., M.Si., Ph.D. ditetapkan sebagai penerima penghargaan dalam kategori Pelestarian Naskah Kuno (Pegiat Naskah Kuno Perseorangan). Penghargaan bergengsi ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi beliau dalam menjaga, meneliti, dan melestarikan naskah-naskah kuno Nusantara yang memiliki nilai sejarah dan budaya tinggi.

Acara penyerahan penghargaan tersebut berlangsung dalam rangkaian kegiatan Festival Literasi Perpusnas 2025 yang diselenggarakan pada Selasa, 28 Oktober 2025 di Hotel Grand Mercure Jakarta Kemayoran, DKI Jakarta. Keputusan ini merupakan hasil dari proses verifikasi dan seleksi ketat yang dilakukan oleh tim penilai nasional.

Penghargaan Nugra Jasa Dharma Pustaloka merupakan bentuk penghargaan tertinggi dari Perpusnas RI kepada individu maupun lembaga yang dinilai memiliki kontribusi nyata dalam mengembangkan dan melestarikan literasi serta kebudayaan bangsa.

Sebagai akademisi yang telah lama menekuni bidang filologi dan kajian naskah kuno, Prof. Pramono, S.S., M.Si., Ph.D. dikenal aktif dalam penelitian, pelestarian, serta publikasi ilmiah yang berkaitan dengan warisan tulisan klasik Nusantara. Beliau juga berperan dalam berbagai kegiatan konservasi dan digitalisasi naskah kuno di Sumatra Barat sehingga menjadikannya salah satu tokoh penting dalam pelestarian budaya literasi tradisional.

Menanggapi penghargaan tersebut, Prof. Pramono, S.S., M.Si., Ph.D. menyampaikan rasa syukur dan harapannya agar perhatian terhadap naskah kuno semakin meningkat di kalangan akademisi dan masyarakat. “Penghargaan ini bukan hanya bentuk apresiasi pribadi, melainkan juga pengingat bahwa naskah kuno adalah identitas dan warisan intelektual bangsa yang harus terus dijaga. Melalui penelitian dan pelestarian, kita menjaga jembatan pengetahuan antara masa lalu dan masa kini,” ujar Prof. Pramono, S.S., M.Si., Ph.D.

Dekan Fakultas Ilmu Budaya, Prof. Dr. Ike Revita, S.S., M.Hum., CRP., turut menyampaikan rasa bangga atas pencapaian tersebut. “Fakultas Ilmu Budaya merasa bangga memiliki dosen yang berkontribusi besar dalam pelestarian warisan budaya bangsa. Prestasi ini menunjukkan bahwa FIB Unand tidak hanya aktif di bidang akademik, tetapi juga turut menjaga kekayaan intelektual yang menjadi akar peradaban kita,” tuturnya.

Capaian ini menunjukkan peran FIB Unand dalam mendukung pengembangan kajian humaniora dan kebudayaan yang relevan dengan konteks sosial saat ini.

Gambar 2. Foto bersama antara Prof. Pramono, S.S., M.Si., Ph.D. bersama penerima penghargaan lainnya

Humas FIB Unand: Siti Awal Syaravina